Hindukupang.com - NTT , Kota Palu Provinsi Sulawesi Tengah menjadi lokasi Kongres Nasional atau MAHASABHA XIII Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) yang dihadiri secara langsung oleh Presiden RI Bapak Ir.H.Joko Widodo (Jokowi) pada 30 Agustus 2023. Bertempat di Auditorium Universitas Tadulako, Presiden Jokowi hadir didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo, bersama Para Menteri, dan juga Panglima TNI serta Kapolri.
Ketua Presidium Pimpinan Pusat KMHDI (PP.KMHDI) Periode 2021-2023 I Putu Yoga Saputra,S.E.,M.A.P menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kehadiran Bapak Presiden RI Joko Widodo beserta Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Menteri Sekretariat Negara Bapak Prof. Dr. Pratikno, M.Soc.Sc., Koordinator Staf Khusus Presiden Bapak Dr.Anak Agung Gde Ngurah Ari Dwipayana,S.IP.,M.Si, Menteri Agama RI Dr.(HC). KH. Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Indonesia (PPPA) Ibu I Gusti Ayu Bintang Darmawati, Panglima TNI Bapak Laksamana TNI H. Yudo Margono,S.E.,M.M.,C.S.F.A dan Kepala Kepolisian Republik Indonesia (KAPOLRI) Bapak Jenderal Polisi Drs.Listyo Sigit Prabowo,M.Si, Kemudian Gubernur Sulawesi Tengah Bapak H. Rusdy Mastura, Rektor Universitas Tadulako Bapak Prof.Dr.Ir. Amar ,ST,MT.,IPU.,ASEAN Eng, Ketua Presidium Forum Alumni FA KMHDI Bapak Ir. I Ketut Wiriana, Ketua PHDI, dan semua Kader KMHDI serta tamu undangan yang telah hadir dalam Mahasabha XIII KMHDI, di Kota Palu.
Ada tiga hal yang menjadi perhatian yaitu di bidang pendidikan , ketersediaan lapangan kerja, pembangunan infrastruktur yang merata diseluruh wilayah Nusantara dan juga kesiapan menghadapi pemilu 2024. Jangan sampai ganti pemimpin ganti pula kebijakan, Indonesia harus memiliki Grand Design yang jelas dan berkelanjutan, ungkap Putu Yoga Saputra.
Semangat Organisasi Nasional mahasiswa-mahasiswi Hindu KMHDI perlu terus dilaksanakan sebagai bagian pengkaderan , Mahasabha XIII KMHDI juga bisa memberi masukan rekomendasi kebijakan pada pemerintah, sesuai tema Mahasabha ke XIII KMHDI yakni Transformasi berkelanjutan menuju Indonesia Maju. Organisasi Nasional Mahasiswa Hindu KMHDI ini tergabung organisasi Cipayung Plus, yaitu HMI, GMKI, PMKRI, KMHDI, GMNI, HIKMAHBUDHI, PMII, IMM, KAMMI, LMND, HIMA PERSIS. Saat ini Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) telah tersebar di 22 Provinsi, terdiri dari 13 Pimpinan Daerah, 36 Pimpinan Cabang, 1 Bakal Pimpinan Daerah, 5 Bakal Pimpinan Cabang, dan Puluhan Komisariat KMHDI diseluruh Pelosok Nusantara.
Di akhir laporan Ketua Presidium KMHDI mengepalkan tangan dan mengucapkan semboyan KMHDI Satyam Eva Jayate, JAYA yang diikuti oleh ribuan peserta. Semboyan KMHDI adalah Satyam Eva Jayate, Di Pembukaan Mahasabha KMHDI inilah Bapak Presiden RI bisa mengetahui asal Mula dari sloka "Satyam Eva Jayate Nanrtam" adalah diambil dari Kitab Suci Hindu "Mundaka Upanisad III.1.6", yang artinya Hanya Kebenaran yang menang bukan Ketidakbenaran, atau Pada Akhirnya Kebenaranlah yang akan Menang.
Presiden Republik Indonesia Ir.H.Joko Widodo (Jokowi) membuka secara resmi MAHASABHA ke XIII Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI), dalam sambutan Presiden RI menyampaikan sangat penting kesadaran akan perlunya menjaga lingkungan alam. Dalam sambutannya di Mahasabha XIII KMHDI, yang disampaikan melalui kanal YouTube KMHDI pada Rabu (30/8/2023), Presiden RI Jokowi mengemukakan pentingnya peran KMHDI dalam mensosialisasikan upaya menjaga kelestarian hutan, sumber air, serta mengelola sampah plastik.
"Dalam kesempatan ini, saya ingin menyampaikan pesan kepada KMHDI, agar dapat turut serta dalam sosialisasi mengenai pentingnya menjaga hutan, merawat sumber air, dan mengelola sampah, terutama sampah plastik," ujar Jokowi dengan tegas, menggarisbawahi komitmen untuk menjaga keberlanjutan lingkungan.
Lebih lanjut, Jokowi menegaskan urgensi untuk mengurangi polusi yang tengah menjadi ancaman serius bagi Indonesia. "Kita tengah menghadapi persoalan besar terkait polusi. Hal ini menjadi perhatian serius kita," ungkapnya, mengingatkan pentingnya langkah-langkah konkret dalam mengatasi dampak negatif dari pencemaran lingkungan.
Foto bersama Presiden RI, Panglima TNI, dan Kapolri dalam Pembukaan Mahasabha XIII KMHDI, 30 Agustus 2023, Palu Provinsi Sulawesi Tengah.
3 Delegasi PD KMHDI NTT sdr.I Gede Agus Parama Natha (Ketua), Made Sindhu Jaya Purusa (Sekretaris), I Putu Gede Suastra Wirawan / Anggota PP.KMHDI dari NTT.
Selain mengajak KMHDI untuk berperan dalam menjaga lingkungan, Presiden RI Bapak Jokowi juga mendorong mereka untuk memperdalam pemahaman mengenai berbagai aspek yang terkait dengan perubahan iklim dan lingkungan. Ia meminta KMHDI untuk belajar tentang konsep perdagangan karbon, pasar karbon, kewirausahaan berbasis iklim, daur ulang limbah, serta teknologi baterai. Lebih dari itu, Jokowi juga mengimbau perguruan tinggi untuk berani menciptakan program studi yang berkaitan dengan isu-isu ini.
"Dalam dunia yang terus berubah, kita tidak lagi dapat bergantung pada kerangka tradisional seperti fakultas-fakultas jurusan lama, karena Perubahan terjadi begitu cepat, maka inovasi dan semangat untuk menghadapi perubahan tersebut harus dimiliki oleh semua individu," tutur Jokowi dengan penuh keyakinan.
Pada kesempatan yang sama, Jokowi menyoroti tantangan besar yang dihadapi dunia ke depan, seperti krisis ekonomi, krisis pangan, dan krisis energi yang melanda banyak negara. Total saat ini pasien IMF sudah mencapai 96 Negara akibat pandemi dan krisis ekonomi. Tidak hanya itu, Presiden RI juga mengingatkan tentang eskalasi persaingan dan geopolitik yang semakin memanas di panggung global, sehingga Pemimpin Indonesia masa depan harus kuat, tangguh, menuju Indonesia Maju dengan bonus Demografinya.
"Perubahan iklim, atau yang dikenal dengan istilah climate change, juga menjadi ancaman serius yang kini dirasakan hampir oleh seluruh negara. Suhu yang biasanya dingin kini menjadi panas, dan yang tadinya panas menjadi lebih ekstrem. Fenomena gelombang panas super El Nino adalah sebuah tantangan yang harus kita hadapi dengan bijaksana," tandas Jokowi, menggarisbawahi perlunya respons global yang kolaboratif untuk menghadapi perubahan lingkungan yang semakin nyata, KMHDI perlu mengambil peran sebagai mahasiswa-mahasiswi Hindu melindungi Palemahan yang sesuai ajaran Hindu di dalam "Tri Hita Karana" yaitu menjaga keharmonisan manusia dengan alam lingkungan, ungkap Presiden Joko Widodo.
Presiden Jokowi Buka Kongres Nasional MAHASABHA XIII KMHDI dengan Pesan "Tri Hita Karana" : Harmoni dengan Manusia, Lingkungan, dan Ida Sang Hyang Widhi / Tuhan Yang maha Kuasa. Acara Pembukaan Mahasabha XIII KMHDI, diakhiri dengan foto bersama Presiden RI Joko Widodo, didampingi Ibu Negara Ibu Iriana Joko Widodo, kemudian Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah, Pimpinan Pusat KMHDI, kemudian hadir juga Panglima TNI, Kapolri, Menteri Sekretariat Negara, Menteri Agama, Menteri PPPA, Koordinator Staf Khusus Presiden, Rektor Universitas Tadulako, Para Ribuan Kader KMHDI seluruh Indonesia serta Forum Alumni KMHDI. Selamat Juga menyambut Hari Ulang Tahun Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) ke 30 Tahun pada 3 September 1993-2023, DIRGAHAYU 30 KMHDI.
Acara Mahasabha XIII KMHDI telah dibuka secara resmi 30 Agustus 2023 oleh Presiden RI Joko Widodo, dan Musyawarah Nasional MAHASABHA ke V Forum Alumni KMHDI (FA KMHDI) juga akan dibuka besok 31 Agustus 2023 oleh Menteri BUMN Bapak Dr. (H.C.) H. Erick Thohir,B.A.,M.B.A. di Palu Provinsi Sulawesi Tengah. Adapun Susunan Acara Pembukaan Mahasabha XIII KMHDI kunjungi disini dan jadwal Munas V Forum Alumni KMHDI bisa Kunjungi disini.(Rary Triguntara)
Live Streaming Video Pembukaan MAHASABHA XIII KMHDI , Youtube KMHDI Pusat : Kunjungi disini
Video Sekretariat Presiden : Sambutan Presiden Jokowi Pada Pembukaan Mahasabha XIII KMHDI 2023, Palu, 30 Agustus 2023 kunjungi disini.
Satyam Eva Jayate , Jaya, Alumni KMHDI NTT, Rary Triguntara,SKM bersama Ketua Presidium Pimpinan Pusat KMHDI sdr.I Putu Yoga Saputra,S.E.,M.A.P ,
Selamat Kongres NasionaL MAHASABHA XIII Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) dengan Tema : Transformasi Berkelanjutan Menuju Indonesia Maju.
Foto Pembukaan MAHASABHA XIII KMHDI di Auditorium Universitas Tadulako, Kota Palu Provinsi Sulawesi Tengah, 30 Agustus 2023 : Menteri Agama RI Dr.(HC). KH. Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Indonesia (PPPA) Ibu I Gusti Ayu Bintang Darmawati, Panglima TNI Bapak Laksamana TNI H. Yudo Margono,S.E.,M.M.,C.S.F.A dan Kepala Kepolisian Republik Indonesia (KAPOLRI) Bapak Jenderal Polisi Drs.Listyo Sigit Prabowo,M.Si, Koordinator Staf Khusus Presiden Bapak Dr. Anak Agung Gde Ngurah Ari Dwipayana,S.IP.,M.Si.
- Details
- Written by Admin
- Category: Kegiatan
- Published: 30 August 2023
- Hits: 895